Pages

Tuesday, October 20, 2009

Perbedaan Nofollow dan Dofollow

Akhir-akhir ini, saya cenderung berpikir tentang atribut yang dipakai oleh blog saya. Apakah akan tetap nofollow, ataukah kembali dofollow. Setelah coba googling dan bertanya di forum-forum, setidaknya sedikit mengerti tentang itu. Berikut ulasannya, sekiranya salah mohon dibenarkan. Dofollow adalah salah satu atribut HTML yang dipakai untuk mengisyaratkan beberapa search engine (tidak semua) untuk juga menelusuri hyperlink yang dapat mempengaruhi ranking dari link target (baca: postingan) dalam index search engine. Sedangkan nofollow, adalah sebaliknya. Hal ini untuk mengurangi penelusuran spam di mesin pencari, jadi akan meningkatkan kualitas hasil pencarian mesin pencari dan mencegah spamdexing (ter-indexnya spam). Banyak blog yang memakai atribut ini karena tidak ingin pageranknya (google PR) turun dengan cara memasang nofollow. Sehingga mesin pencari mengabaikan links pada area nofollow (biasanya comment), menjaga kemurnian dari sebuah artikel. Secara default, blog seperti wordpress dan blogspot beratribut nofollow.

Berikut adalah informasi tentang reaksi beberapa mesin pencari terhadap no-follow

Reaksi rel=”nofollow”

Google

width = 15% Yahoo!

MSN Search

Ask.com

Mengikuti link

Ya

Ya

Tidak terjamin

Ya

Meng-index target

Tidak

Ya

Tidak

Ya

Menunjukkan bahwa ada link Hanya untuk halaman yang terindex sebelumnya

Ya

Tidak

Ya


Dalam SERPs untuk anchor text

Untuk halaman yang terindex sebelumnya saja

Ya

Tidak

Ya


Jadi, kesimpulan secara mudahnya, dengan berkomentar di blog dofollow, kita akan mendapat fasilitas penelusuran dari search engine atau sebut saja backlink. Namun, beresiko turun pageranknya karena tindakan spamming. Sedangkan, kalau di atribut nofollow, kita sekedar nitip link saja tanpa penelusuran. Tetapi, kemurnian artikel anda akan terjaga. Jadi, anda memilih yang mana??

No comments:

Post a Comment